Selain itu, ia juga ditantang untuk mempelajari gamelan yang sekaligus menjadi alat musik tradisional dengan peran penting dalam film ini.
“Kelihatannya gampang, tetapi tetap harus menyesuaikan tempo. Untungnya gue juga suka musik dan ada dasar, jadi lebih gampang buat mainin gamelan,” sambungnya.
Adapun, Narik Sukmo merupakan film horor adaptasi dari novel dengan judul yang sama karya Dewie Sofia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Film ini menceritakan tentang Kenara Cahyaningrum (Febby Rastanty), seorang mahasiswi pencinta tari yang berkunjung ke Desa Kelawangin.
Setibanya di Desa Kelawangin, Kenar sering kali bermimpi buruk dikejar oleh sosok hitam legam yang ingin merebut jiwa atau sukmanya. Ia pun merasa ada sosok penari yang seolah mengintainya.
Beragam keanehan dan misteri masa lalu yang terjadi di desa itu mengantarkan Kenar pada sosok bernama Dierja (Aliando Syarief). Dierja pun berusaha membantu Kenar menjawab misteri yang pernah terjadi di Desa Kelawangin.
Film Narik Sukmo dijadwalkan akan tayang di seluruh bioskop tanah air mulai 3 Juli 2025 mendatang.
Penulis : Diana Febrian Dika
Editor : Tony Fahrizal
Halaman : 1 2